Bank Sampah Umat Pondok Pesantren Nur El Falah Jadi Unit Usaha Pesantren Terbaik 2025

SERANG, FOKUSTV.COM – Bank Sampah Umat (BSU) Pondok Pesantren Nur El Falah kembali menorehkan prestasi di tingkat Provinsi Banten. Program berbasis ekonomi sirkular ini ditetapkan sebagai Unit Usaha Pondok Pesantren Terbaik 2025 oleh Bank Indonesia Perwakilan Banten.

Penetapan tersebut diumumkan dalam Forum Ekonomi Banten (FEB) 2025 yang digelar di Hotel Aston Serang pada Selasa, 9 Desember 2025. Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Banten melalui Asisten Daerah II, Budi Santoso.

Budi Santoso menyampaikan apresiasinya atas kontribusi Bank Sampah Umat dalam pengembangan usaha pesantren yang mengedepankan pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan. Ia menyebut model seperti ini perlu direplikasi pesantren lain di daerah.

Pimpinan Pondok Pesantren Nur El Falah sekaligus Founder Bank Sampah Umat, Yury Alam, menegaskan bahwa capaian tersebut merupakan hasil kolaborasi pesantren, santri, dan masyarakat. Ia menyampaikan bahwa sinergi itu menjadi kunci keberhasilan pengelolaan sampah yang produktif.

“Penghargaan ini menjadi penguatan bagi kami untuk terus mengembangkan Bank Sampah Umat sebagai unit usaha pesantren yang berkelanjutan. Sebelumnya, kami juga berhasil meraih Juara Talenta Wira Usaha BSI Kategori Santri Tahun 2025, sehingga capaian ini semakin memotivasi kami untuk memberikan manfaat yang lebih luas,” ujar Yury.

Saat ini Bank Sampah Umat mampu mengelola lebih dari 34 ton sampah setiap bulan. Nilai ekonominya mencapai lebih dari Rp120 juta per bulan.

Pendapatan tersebut dialokasikan untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, penguatan kegiatan santri, dan peningkatan kemandirian pesantren. Skema tersebut menjadi salah satu indikator penilaian yang membuat BSU unggul di tingkat provinsi.

Bank Indonesia Banten berharap prestasi ini dapat menjadi contoh bagi pesantren lain dalam membangun unit usaha produktif berbasis lingkungan. BI menilai pendekatan ekonomi sirkular yang dijalankan BSU memiliki dampak langsung terhadap perekonomian daerah dan keberlanjutan lingkungan.

Hingga berita ini diterbitkan, operasional Bank Sampah Umat berjalan normal dan terus memperluas jaringan pengelolaan sampah berbasis komunitas di wilayah Banten.