Erick Thohir Dorong Sepak Bola Pantai Indonesia Menjadi Sportainment Berkualitas
Pengembangan Sepak Bola Pantai di Indonesia
Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, menyerukan pengembangan sepak bola pantai di Indonesia agar dapat bersaing di kancah dunia. Pernyataan ini disampaikan saat menyaksikan pertandingan sepak bola pantai di Legian, Kuta, Bali, Jumat sore (13/12/2024).
“Mudah-mudahan dengan kompetisi sepak bola pantai yang baru diikuti tiga provinsi, kualitasnya dapat ditingkatkan. Harapannya, jumlah peserta kompetisi dapat mencakup delapan provinsi yang telah menjadi anggota Asosiasi Sepak Bola Pantai Indonesia (ASPI),” ujar Erick. Ia menekankan pentingnya kompetisi yang lebih besar untuk membangun Tim Nasional (Timnas) yang mampu bersaing di level dunia.
Visi Erick Thohir untuk Sepak Bola Pantai
Erick Thohir mengungkapkan bahwa dirinya merupakan inisiator berdirinya ASPI. Saat ini, ASPI sudah berkembang di delapan provinsi, namun ia menargetkan asosiasi ini hadir di semua provinsi di Indonesia. “Jika ASPI sudah menyeluruh, kita bisa menyelenggarakan kompetisi nasional untuk melahirkan Timnas yang handal,” tambah Erick.
Saat ini, peringkat Indonesia dalam sepak bola pantai masih berada di posisi ke-80 dunia. Erick optimis peringkat tersebut dapat meningkat melalui intensitas kompetisi, latihan, serta kepengurusan yang lebih profesional. "Kita juga akan mengevaluasi peringkat Indonesia di Asia dan Asia Tenggara," katanya.
Peningkatan Profesionalisme dan Strategi Sportainment
Menurut Erick, event sepak bola pantai pada tahun mendatang harus semakin profesional dan inovatif. Ia menekankan bahwa sepak bola pantai dapat menjadi sportainment, yaitu kombinasi olahraga dan hiburan, sekaligus mendukung pariwisata nasional.
“Indonesia adalah negara kepulauan yang besar. Kita harus memanfaatkan sepak bola pantai untuk menjadi bagian dari strategi pariwisata nasional, bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan kementerian lainnya,” ujar Erick.
Ia juga menekankan pentingnya peran sektor swasta dan asosiasi provinsi (Asprov) dalam mengelola kompetisi lokal. Erick menegaskan bahwa PSSI tidak boleh menjadi menara gading. “Komunitas dan klub harus menjadi bagian dari PSSI,” tegasnya.
Target Besar: Kalahkan Brasil
Erick menyampaikan ambisi besar agar Indonesia mampu bersaing, bahkan mengalahkan Brasil, dalam sepak bola pantai. “Saya ingin di lapangan yang sesungguhnya, kita bisa kalahkan Brasil,” katanya optimis.
Untuk mencapai target ini, Erick menekankan pentingnya kualitas di semua aspek: pengelolaan PSSI, pelatih, pemain, hingga program-program yang konsisten dan berkelanjutan. "Semua harus dimulai sejak sekarang," tutup Erick.
Poin Utama
- Pengembangan Kompetisi: Fokus memperluas cakupan kompetisi sepak bola pantai di seluruh provinsi.
- Sportainment dan Pariwisata: Menggabungkan olahraga dan hiburan untuk mendukung pariwisata nasional.
- Peningkatan Kualitas: Kualitas pengelolaan, pelatih, pemain, dan program menjadi prioritas.
- Ambisi Global: Menargetkan peningkatan peringkat dunia, dengan impian mengalahkan Brasil di masa depan.
Dengan visi ini, sepak bola pantai diharapkan menjadi salah satu cabang olahraga unggulan Indonesia yang mendunia.